Blitar Kota - Rabu (31/03/2021), Pusat Layanan Autis (PLA) Kota Blitar ikut melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang dimulai sejak 22 Maret lalu. Dalam pelaksanaannya, PLA Kota Blitar membagi kelas belajar menjadi tiga shift.
Kepala PLA Kota Blitar, Rachmi Aida, mengatakan lembaganya mengikuti arahan dari Dinas Pendidikan untuk menerapkan PTM, setelah hampir satu tahun proses belajar dan terapi dilakukan secara on line. Aida mengatakan proses belajar atau terapi di PLA selama PTM ini dilakukan selama dua minggu penuh. Sedangkan dua minggu setelahnya, pembelajaran kembali menggunakan sistem online.
“Saat ini ada sekitar 72 anak yang ada dalam proses intervensi” kata Aida.
Aida menjelaskan dalam satu hari terdapat tiga shift kelas. Setiap shiftnya diikuti 15 hingga 17 siswa, dan tetap dengan pendampingan orangtua. Sebelum masuk kelas, yang bersangkutan juga diharuskan mengikuti pemeriksaan kesehatan, mulai dari pengecekan suhu hingga screening awal Covid-19. Kegiatan belajar juga dibatasi hanya 45 menit saja, selanjutnya penanggung jawab atau guru bisa membuka konsultasi bersama orangtua setelah sampai di rumah.
“Jadi satu guru itu bertanggung jawab terhadap 5 siswa. Nantinya tugasnya termasuk menerima konseling dan keluhan dari orangtua” jelas Aida.
Aida menambahkan karena masih awal waktu, maka setiap seminggu sekali PLA melakukan observasi bagi siswa. Tidak hanya itu, setiap pulang sekolah, pihaknya juga menyediakan home program serta konseling orangtua. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan layanan terhadap Anak Dengan Autis. (Kir)
Berita Populer
by Administrator | 08 Jul 2021
by Administrator | 15 Feb 2021
by Administrator | 16 Apr 2021
by Administrator | 09 Jul 2021
by Administrator | 19 Mar 2021
by Administrator | 09 Jul 2021