Blitar Kota - Produsen Opak Gambir Kelurahan Plosokerep, Kecamatan Sananwetan kembali bangkit setelah sempat terpuruk akibat dampak pandemi Covid-19 sejak tahun lalu. Memasuki bulan suci Ramadhan, pesanan opak gambir secara perlahan mulai meningkat, dengan kemampuan produksi mencapai 1,5 kuintal perhari. Seperti yang disampaikan Produsen Opak Gambir, di Kelurahan Plosokerep, Dian Kartikawati .
Dian mengatakan, meski belum pulih 100% akibat pandemi Covid-19, pesanan opak gambir mulai bangkit kembali Ramadhan tahun 2021 ini. Menurutnya, produksi opak gambir meningkat dua hingga tiga kali lipat. Lebih lanjut Dian menjelaskan, menjelang lebaran tahun ini, Ia mampu memproduksi sekitar 1,3 sampai 1,5 kuintal opak gambir per harinya. Sedangkan dihari biasa sebelum Ramadhan, ia bersama delapan karyawannya hanya memproduksi 70 kilogram opak gambir per hari. Menurutnya, banyaknya pesanan saat Ramadhan ini karena sebagian masyarakat memilih opak gambir sebagai sajian kue hingga bingkisan lebaran.
Dian menyebut, selain didominasi pelanggan lokal Blitar, permintaan opak gambir juga banyak diminta oleh pelanggan di daerah Malang, Batu dan Surabaya. Pihaknya memprediksi jika diakumulasikan selama satu bulan, produksi opak gambir ditempatnya bisa mencapai 1 ton lebih.
“Meski belum pulih 100% akibat pandemi Covid-19, pesanan opak gambir mulai bangkit kembali Ramadhan tahun 2021 ini, produksi opak gambir meningkat dua hingga tiga kali lipat,” jelas Dian.
Dian menambahkan, opak gambir produksinya dijual dengan harga Rp. 60.000 per kilogram, dengan beberapa varian rasa diantaranya, jambu, nanas, jahe, pandan, ubi ungu, nagka, wijen, durian, coklat dan lainya. (Fan)
Berita Populer
by Administrator | 08 Jul 2021
by Administrator | 15 Feb 2021
by Administrator | 16 Apr 2021
by Administrator | 19 Mar 2021
by Administrator | 09 Jul 2021
by Administrator | 09 Jul 2021